Tuesday, July 3, 2012

sejenak

terleka sejenak, mungkin asyik dengan lena. namun keletihan diri yang mengurut segala urat-urat yang ada tidak memberi peluang untuk terus hanyut dalam mimpi. tapi mimpi itu indah, ada bahagia dengan sedikit duka, sama seperti gulai yang lemak, tidak terlalu masin, manis dengan isi dan pedas dengan lada yang sedikit. aku ingin terus lena, tapi takut nanti ada yang mengusik dan juga takut takkan lagi bangkit dari lena yang sedikit. harapnya perjalanan yang masih panjang ini tidak akan sunyi lagi seperti berdiri di tepi laut yang disergah ombak-ombak yang nakal.

No comments:

Post a Comment