Monday, September 28, 2015

permataku



Berkali aku membaca ceritanya dan juga aku bandingkan dengan ceritanya, dan selayaknya aku seringkali jatuh cinta akan semuanya. Jarang sekali aku membaca dan menonton cerita tentang cinta, apatahlagi sarat dengan emosi namun kali ini aku memberi pengecualian, kerana ini karya agung yang tak mungkin dapat sedikitpun dipersoal…cerita penuh tragis, seakan nyata dan juga seperti…

 Selama nafasku berhempus
Harapkanmu didepanku
Selama mataku memandang
Hanya kamu cinta matiku

Terimalah dirinya,rintihan hatiku
Yang terbalut dengan doaku
Inilah sumpahku dengarlah dunia

Cintanya slalu abadi
Walau takdir tak pasti
Kau slalu dihati cinta matiku
Slama aku berdoa melayangkan cinta
Yang slalu kujaga

Sumpah mati
 Sumpah mati aku hanya untukmu

No comments:

Post a Comment