Wednesday, September 7, 2011

kenapa

Ketika kaki sedang asyik menekan pedal minyak semasa aku dalam perjalanan pulang dari Terengganu, tiba-tiba kenangan lalu mengusik jiwa. Belaian dan hilai tawa serta manjanya aku rindu. Entah mengapa aku terbayangkan dia berada disisi semasa itu, bercakap, duduk bertempoh, senyum padaku dan melayan aku seperti waktu dulu. Semuanya Nampak nyata, jelas dan hidup. Adakah aku rindu atau hanya kenangan yang mengusik sengaja lalu? Namun, apa yang pasti, yang pergi sepertinya pasti tidak akan kembali bersama seperti dulu dan harapan aku sudah lama mati bersama hati dan aku harap ia lenyap bersama nyawa nanti. Kenapa terlalu payah? Kenapa terlalu cinta dan kenapa? Kenapa semua terjadi disaat hati sepenuhnya mencintai?

No comments:

Post a Comment